Antara suami dan istri,
kebanyakan yang meninggal lebih dahulu adalah suami. Kenapa? Suami lebih banyak
mikirnya dari pada istri. Sementara kebanyakan istri cuma ngomong
doang ga pake mikir.
Ke kota, naik motor berdua,
jalan-jalan sore, terus lewat perumahan elit (bagus-bagus rumahnya, berlantai
tiga, di depannya ada taman yang menghijau, kembang-kembang, rapi). Sang istri (tanpa
berpikir terlebih dahulu) mengatakan kepada suaminya,
“Ayah, rumahnya bagus-bagus ya...
Itu rumahnya di bangun sendiri atau beli jadi?”
“Kayaknya rumahnya di beli jadi
deh bu”
“Kita ga beli satu yah?”
Sang istri mengatakan hal itu
tanpa berpikir “yang penting aku ngomong”. Padahal suaminya mulai dalam perjalanan
sampai ke rumah terngiang-ngiang dan beprikir “Wah istriku minta rumah,
padahal sudah aku belikan rumah ini, belum lunas sudah minta yang baru lagi”.
Karena kebanyakan ibu-ibu
biasanya cuma ngomong ga pake mikir, sehingga bapak-bapak harus banyak mikir.
Sering kita mendapatkan kabar duka, ketika ditanya kepada istrinya,
“Bapak meninggal karena apa bu?”
“Kebanyakan mikir kali ya…”
Jarang kita temui, ketika ditanya
meninggal karena apa? Jawabannya “Karena banyak ngomong”.
____
Pesan dari yang nulis: “Kalo
ngomong mikir dulu, kalo mikir pake hati”.
Wallahua’lam.
Berfaedah dari Ustadz Burhan
Sodiq.

0 Comments